Macam Keputihan Dan Cara Mengatasinya

Macam Keputihan Dan Cara Mengatasinya – Leukemia merupakan masalah yang sering terjadi dan cukup mengganggu bagi kebanyakan wanita. Leukemia terjadi dengan keluarnya cairan atau lendir dari vagina dan leher rahim.

Padahal, cairan atau lendir ini secara alami dikeluarkan oleh tubuh, menjaga kebersihan dan kelembapan vagina serta melindunginya dari infeksi.

Macam Keputihan Dan Cara Mengatasinya

Leukemia adalah cara alami tubuh untuk mencegah infeksi dan menjaga kebersihan vagina. Namun, Anda mungkin berisiko terkena leukemia jika lendir yang keluar dari vagina Anda tidak normal dan Anda memiliki gejala lain.

Apa Arti Perbedaan Warna Keputihan Saat Hamil?

Keputihan biasanya merupakan kejadian normal dan teratur. Namun ada beberapa hal yang membuat keputihan menjadi tanda yang berbahaya. Apa saja fiturnya?

Leukemia adalah kondisi normal atau fisiologis yang terjadi setiap bulan. Biasanya, keputihan terjadi sebagai proses normal sebelum atau sesudah menstruasi dan masa subur.

Di sisi lain, keputihan yang tidak normal atau biasa disebut keputihan patologis biasanya disebabkan oleh infeksi bakteri, virus, jamur atau parasit. Jika keputihan tidak normal, maka akan ditandai dengan beberapa hal, seperti:

Keputihan jenis ini bisa menjadi tanda infeksi trikomoniasis, yang biasanya ditularkan secara seksual. Jika kondisi ini terlalu lama dipertahankan, maka area vagina menjadi tidak nyaman karena menjadi lembap atau selalu basah.

Apakah Berbahaya Keputihan Seperti Ampas Tahu? Cek Faktanya Berikut!

Untuk menghindari penyakit yang dapat menyebabkan keputihan yang tidak normal, dianjurkan juga untuk menggunakan kondom saat berhubungan badan dan menghindari hubungan badan dengan lebih dari satu pasangan.

Jika keputihan tidak mengganggu Anda atau mengakibatkan keputihan yang normal, maka tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Namun, jika keputihan Anda disertai dengan gejala lain yang menandakan keputihan yang tidak normal, segera hubungi dokter.

Dokter akan melakukan pemeriksaan untuk mengetahui penyebab keputihan yang tidak normal tersebut. Setelah penyebabnya diketahui, dokter dapat meresepkan pengobatan yang sesuai.

Keputihan seringkali sulit diobati karena penyebabnya beragam. Cara terbaik adalah menemui dokter untuk mengumpulkan cairan vagina di laboratorium klinis.

Keputihan, Yuk Kenali Penyebab Dan Cara Mengatasinya Sebelum Membahayakan

Dokter mungkin akan meminta Anda untuk melakukan pemeriksaan, terutama pemeriksaan panggul, untuk mengetahui kondisi sistem reproduksi wanita, seperti vagina, rahim, dan leher rahim. Wanita perlu tahu bahwa ada berbagai jenis keputihan! Apa jenis keputihan? Siapa yang berbahaya? Lihat semua detailnya di sini.

Ada gejala keputihan tertentu yang merupakan tanda penyakit atau infeksi. Beberapa tanda gangguan kesehatan tersebut antara lain gatal, demam, dan bau yang tidak sedap.

Perlu diketahui bahwa keputihan pada dasarnya disebabkan oleh dua hal. Keputihan disebabkan oleh faktor fisiologis dan faktor patologis. Keputihan fisiologis dari vagina merupakan kondisi normal yang terjadi akibat perubahan hormonal.

Anda perlu mengenali jenis keputihan apa saja yang tidak normal. Dengan mengetahui kondisi keputihan yang berbahaya, Anda dapat mendiagnosis penyakit lebih cepat.

Mengatasi Vagina Kering Dengan 5 Jenis Makanan Berikut

Keputihan yang berwarna putih dan kental merupakan hal yang normal. Keputihan yang kental sering terjadi setelah seorang wanita selesai menstruasi.

Jika dibiarkan, keputihan ini cenderung lengket. Perlu Anda ketahui bahwa vagina mengeluarkan cairan yang biasanya berwarna putih bening.

Jika menempel pada pakaian dalam, cairan yang keluar dari vagina mungkin berwarna kuning muda, konsistensinya tipis dan kental, tidak menimbulkan rasa tidak nyaman dan tidak berbau.

Anda juga mungkin mengalami keputihan yang berwarna putih telur. Keputihan yang bening atau putih seperti lendir adalah hal yang normal.

Cara Mengatasi Keputihan Yang Bisa Diterapkan Di Rumah

Keluarnya cairan kekuningan dari vagina menandakan kesehatan alat kelamin yang tidak normal. Keputihan jenis ini dapat terjadi karena infeksi bakteri atau infeksi menular seksual.

Jenis keputihan ini dapat dikaitkan dengan siklus menstruasi yang tidak teratur, menopause dini, kehamilan, keguguran, dan kondisi lainnya.

Jika keputihan berlanjut, segera temui dokter Anda. Karena bisa jadi itu adalah tanda kanker rahim atau kanker serviks.

Selain itu, selama menopause, seorang wanita tidak boleh mengalami pendarahan vagina. Pendarahan menopause bisa menjadi tanda kanker rahim.

Kenali Macam Macam Keputihan Yang Normal, Wanita Wajib Tahu!

Jika Anda mengalami keputihan berwarna hijau, waspadalah. Hal ini karena keputihan yang berwarna hijau bisa menjadi tanda adanya bakteri atau infeksi menular seksual seperti trikomoniasis.

Jika gejala Anda tidak membaik meskipun telah diobati, atau Anda mengalami lebih dari empat kali infeksi jamur dalam setahun, Anda harus menghubungi dokter Anda.

Pada umumnya organ intim wanita memiliki bau yang khas, dan hal ini wajar terjadi. Namun, jika Anda mengalami keputihan disertai bau yang menyengat atau tidak sedap, Anda mungkin sedang mengalami kondisi medis yang berbahaya.

Keputihan yang normal biasanya tidak menimbulkan rasa gatal. Jadi berhati-hatilah jika keputihan disertai dengan rasa gatal. Ini dapat mengindikasikan infeksi jamur, trikomoniasis, dan penyakit lainnya.

Kenali Jenis Keputihan Anda

Segera temui dokter jika Anda mengalami keputihan yang tidak normal. Ini karena keputihan dapat menyebarkan infeksi ke organ dalam atau organ tubuh lainnya.

Tergantung penyebabnya, keputihan yang tidak normal dapat diobati dengan obat antijamur, antibiotik, atau antiparasit. Hubungan seksual harus dihindari pada awalnya selama pengobatan.

Misalnya, segera ganti celana dalam saat berkeringat dan lembab, hindari pemakaian celana dalam yang ketat dan hindari penggunaan produk pembersih yang dapat mengganggu pH vagina.

Ada beberapa jenis keputihan yang harus Anda waspadai. Anda dapat membaca artikel kesehatan lainnya dengan mengunduh aplikasi. Anda dapat menggunakan fitur LiveChat untuk berkonsultasi langsung dengan dokter. Ada berbagai cara untuk mengatasi leukemia. Kebanyakan keputihan tidak memerlukan pengobatan dan dapat sembuh dengan sendirinya, seperti keputihan akibat ovulasi, pramenstruasi atau kehamilan.

Pilihan Obat Yang Aman Untuk Mengatasi Keputihan

Namun jika keputihan terjadi bersamaan dengan kondisi yang mengganggu, maka kondisi ini memerlukan penanganan oleh dokter kulit genitourinari. Leukemia terjadi karena dinding vagina dan leher rahim memiliki kelenjar yang menghasilkan cairan atau pelumas.

Cairan ini diproduksi sebagai bentuk pertahanan tubuh wanita untuk menjaga kesehatan alat kelaminnya. Keputihan yang normal biasanya berwarna putih susu atau bening, tidak berbau, dan tidak menimbulkan rasa gatal atau nyeri.

Keputihan yang normal tidak memerlukan penanganan khusus. Namun jika keputihan tersebut terjadi disertai kondisi lain seperti vagina nyeri atau gatal, keputihan berbau busuk atau nyeri saat berhubungan badan.

Keputihan yang tidak normal dapat disebabkan oleh banyak hal, seperti penyakit menular seksual, infeksi bakteri atau bakteri, infeksi parasit trikomoniasis, infeksi jamur, kanker serviks, efek samping obat tertentu seperti antibiotik dan alat kontrasepsi.

Jual Obat Keputihan Abnormal Berlebih

Secara umum, keputihan yang tidak normal memang mengganggu dan mungkin tidak sembuh dengan sendirinya. Selain itu, keputihan yang tidak normal seringkali menunjukkan gejala-gejala berikut:

Selain itu, keputihan yang menjadi penyebab beberapa penyakit juga dapat menyebabkan penyakit lain, seperti nyeri saat atau setelah berhubungan, dan kolik.

Seperti yang kami jelaskan pada artikel ini, keputihan yang normal pada umumnya tidak berbahaya dan dapat hilang dengan sendirinya tanpa pengobatan. Namun jika keputihan yang terjadi mengakibatkan keputihan yang tidak normal, maka kondisi tersebut perlu diwaspadai dan ditangani dengan tepat.

Untuk mengatasi leukemia, Anda bisa memulainya dengan cara membersihkan vagina yang benar, yaitu dengan membasuhnya dari depan ke belakang atau dari vagina ke anus, bukan sebaliknya. Bersihkan vagina setiap kali buang air kecil atau buang air besar.

Ciri Keputihan Yang Normal Dan Abnormal Serta Tips Mengatasinya

Bersihkan vagina sebisa mungkin menggunakan air hangat saja atau jika ingin menggunakan sabun gunakan sabun yang lembut dan tidak beraroma.

Vagina sebenarnya adalah organ pembersih diri. Oleh karena itu, Anda tidak perlu menggunakan produk kesehatan kewanitaan seperti irigasi vagina atau bedak vagina.

Pasalnya, produk kewanitaan bisa mengganggu keseimbangan mikroflora alami di dalam vagina. Jadi, alih-alih membantu Anda mengatasi keputihan, penggunaan produk tersebut justru bisa memperparah keputihan.

Untuk meredakan rasa tidak nyaman seperti gatal atau bengkak pada vagina saat keputihan, Anda juga dapat mencoba menggunakan kompres dingin. Berikan tekanan pada vagina dengan kompres es atau waslap basah.

Cara Mengatasi Keputihan Pada Ibu Hamil

Jika Anda mengalami keputihan abnormal yang berlangsung lebih dari seminggu, segera hubungi dokter. Dokter Anda akan menangani keputihan tergantung pada penyebabnya.

Jika keputihan disebabkan oleh infeksi bakteri, dokter mungkin akan meresepkan antibiotik tergantung jenis bakteri penyebab keputihan tersebut.

Untuk sementara, jika keputihan yang menjadi penyebab infeksi jamur tersebut, dokter mungkin akan meresepkan krim atau tablet antijamur yang Anda masukkan ke dalam vagina. Dokter mungkin meresepkan obat antiparasit untuk mengatasi keputihan yang disebabkan oleh infeksi parasit seperti trikomoniasis.

Untuk mencegah infeksi menjadi lebih parah dan untuk memaksimalkan efektivitas pengobatan keputihan Anda, mintalah pasangan Anda untuk menggunakan kondom saat berhubungan selama 1 minggu pengobatan. Lebih baik lagi, jika bisa, tunda dulu seks untuk saat ini.

Tidak Hanya Satu, Ini 5 Jenis Keputihan Yang Perlu Diketahui

Berikut beberapa fakta mengenai berbagai cara mengatasi leukemia yang perlu Anda ketahui untuk mengetahui bahaya penyakit menular seksual ini.

Di Genitourinary Clinic, kami memiliki spesialis kulit kelamin dan staf medis berstandar internasional. Dan di Klinik Kelamin kami, pelayanan pasien yang ramah dan baik adalah yang terpenting.

Jika Anda memiliki PMS yang mengganggu, harap segera hubungi Klinik Kandungan di nomor di atas dan ikuti media sosial kami:

Meuthia Lathifa adalah Content Writing Specialist di Sentosa Clinic dan saat ini fokus menulis artikel seputar dunia kesehatan khususnya kondisi kulit kelamin. Kenali Meuthia lebih dekat, cek IGnya: @nuguseyo.itsme

Sebenarnya, Berapa Lama Keputihan Yang Normal Berlangsung?

Hubungi kami atau mampir kapan saja, kami bertujuan untuk menanggapi semua pertanyaan dalam waktu 24 jam pada hari kerja.

Anda dapat memesan secara online, tim Sentosa Clinic akan menghubungi Anda dalam waktu maksimal 1×24 jam. Wanita memiliki “tamu” (menstruasi) setiap bulan. Namun, sebelum atau sesudahnya, keputihan biasanya mengikuti. Dari cairan yang keluar dari vagina, bisa diketahui apakah ini normal atau tidak.

Carol Livoti, M.D., dokter kandungan di Lenox Hill Hospital di New York, mengatakan akan menjelaskan jenis keputihan yang sering dialami wanita seperti dikutip.

Selaput lendir melar yang menyerupai putih telur mentah ini sebenarnya normal. Jenis cairan ini terlihat di awal siklus hingga ovulasi. Ini lengket dan membantu menarik sperma ke rahim.

Tanda Tanda Keputihan Berbahaya, Kenali Penyebab Dan Cara Mengatasinya

Sekali lagi, jenis cairan ini sangat sehat. Dari pertengahan hingga akhir siklus bulanan, keluarnya cairan menjadi seperti krim karena pelepasan progesteron.

Kualitas kasar dapat menyumbat serviks, menjebak sperma di dalamnya. Jika Anda minum pil, cairan Anda akan selalu berbentuk krim.

Cairan putih berupa benjolan bisa menandakan adanya infeksi jamur.