Mobil Pick Up Chevrolet Bekas

Mobil Pick Up Chevrolet Bekas – Jakarta – Di tengah kontroversi penurunan penjualan mobil di tahun 2019, ada kabar yang cukup mengejutkan. Kabar mengejutkan datang dari produsen mobil asal Amerika Serikat yang menyatakan akan keluar dari Indonesia.

Merknya adalah Chevrolet yang mengumumkan penarikannya dari Indonesia setelah Ford yang juga dari Amerika Serikat mundur lebih awal. Chevrolet pamit untuk diinformasikan dalam siaran pers yang diterima pekan lalu.

Mobil Pick Up Chevrolet Bekas

Meski secara resmi mengumumkan pengunduran diri per Maret 2020, hingga saat ini Chevrolet beroperasi sebagai APM reguler. Lantas mengapa Chevrolet Indonesia menyatakan mundur dari Indonesia? Apakah penjualan merek ini benar-benar turun? Indonesia ingin mencoba mengumpulkan informasi lengkap terkait kepergian Chevrolet dari Indonesia.

Modifikasi Colt T120ss Pick Up Ceper ⋆ Wikiedukasi

Chevrolet sendiri merupakan merek mobil yang merupakan divisi dari General Motors (GM). Chevrolet sendiri pertama kali berdiri pada tanggal 8 November 1911 yang didirikan oleh Louis Chevrolet bersama pendiri GM William C Durant. Enam tahun kemudian, tepatnya tahun 1917, Chevrolet resmi diambil alih oleh GM dan diposisikan oleh Alfred Sloan untuk menjual kendaraan tersebut.

Kendaraan yang dijual saat itu merupakan produk yang diciptakan untuk menjadi pesaing Ford Model T yang saat itu sangat berkembang pesat di Amerika Serikat.

Merek ini pertama kali menggunakan logo silang yang disebut “dasi kupu-kupu” pada tahun 1913. Durant kebetulan melihat wallpaper di sebuah hotel di Prancis. Akhirnya, dia terinspirasi untuk menjadikan logo tersebut sebagai logo resmi Chevrolet.

Juga di tahun 1916, Chevrolet langsung berhasil meraup keuntungan yang sangat signifikan. Sehingga Durant bisa membeli sebagian besar saham yang dimiliki GM. Dan pada tahun 1917, Durant mengambil alih sebagai presiden GM. Chevrolet sejak itu bergabung dengan GM sebagai divisi terpisah.

Chevrolet Bikin Silverado Edisi Seabad Pick Up Bow Tie

Model pertama yang dirilis Chevrolet pada tahun 1918 adalah Model D. Mobil ini merupakan mobil berjenis roadster dengan atap yang dapat dibuka tutup untuk menampung 4 orang penumpang. Ada juga versi touring yang terbukti membawa 5 penumpang.

Mobil tersebut dibekali mesin V8 dengan tenaga yang bisa dihasilkan hingga 55 HP. Karburator Zenith memasok bahan bakar ke mobil ini dan mobil ini menggunakan transmisi manual 3 percepatan.

Di era 1920-an-1940-an, Chevrolet terus berusaha mengejar ketertinggalan Ford yang kala itu semakin tak terbendung. Salah satu masa terberat bagi Chevrolet adalah ketika Chrysler mendirikan Plymouth pada tahun 1928. Ketiga pabrikan tersebut semakin bersaing satu sama lain untuk memproduksi dan menjual mobil dengan harga murah. Di era itu, Ford, Plymouth, dan Chevrolet dikenal sebagai tiga produsen mobil yang mampu memproduksi mobil dengan harga murah.

Ekspansi Chevrolet tidak berhenti di situ. Merek Detroit ini telah menjadi hegemon global bagi Indonesia. Chevrolet masuk ke Hindia Belanda (nama Indonesia saat itu) pada 3 Februari 1927. Mereka mendirikan NV General Motors Java Handel Maatschappij (NVGMJHM). Kalau diartikan dalam bahasa Indonesia kurang lebih yaitu PT Perusahaan Dagang General Motors Jawa.

Dapatkan Informasi Harga & Penjual Mobil Bekas Mitsubishi L300 2015 482483

Permintaan pasar yang tinggi terhadap Chevrolet membuat GM membangun pabrik perakitan di Tanjung Priuk pada tahun 1938. Lokasi perakitan tersebut kini dikenal dengan kawasan Gaya Motor dan merupakan pabrik perakitan mobil pertama di Indonesia.

Amerika Serikat mendeklarasikan Perang Dunia II pada 8 Desember 1941. Setelah itu, Tentara Hindia Belanda memesan truk, peralatan bengkel, mesin berat, dan suku cadang ke NVGMJHM.

Namun, kedatangan Jepang memaksa kegiatan operasional NV GMJHM dibekukan pada 24 Maret 1942. Para staf dan pegawai yang berkewarganegaraan Amerika, Inggris, dan Belanda langsung ditahan. Pabrik Chevrolet kemudian dikuasai oleh militer Jepang. Melihat hal tersebut, GM Corp. menarik seluruh investasinya dari NVGMJHM pada 31 Desember 1942. Sejarah Chevrolet di Hindia Belanda terhenti saat Perang Dunia II.

Pasca Perang Dunia II, GM Overseas Operations cabang Jakarta dibentuk untuk menjaga kelangsungan operasional di Hindia Belanda. Nama tersebut kemudian diubah menjadi Cabang Djakarta dan kembali ditugaskan untuk mengoperasikan pabrik perakitan mobil tersebut. Namun, pada bulan April 1955, semua aset GM Java dan Cabang Djakarta lainnya yang terdaftar dijual ke Gaja Motor (Gaya Motor), sebuah perusahaan lokal Indonesia.

Nostalgia Dengan Datsun 520 Dan 521, Pick Up Legendaris Produk Jepang

Beberapa produk Chevrolet sebenarnya sudah lama dijual di Indonesia. Memang masih simpang siur kapan Chevrolet pertama kali masuk ke Indonesia. Jika melihat jejak produk yang masih ada, Chevrolet sudah cukup lama hadir di Indonesia. Kalau diprediksi Chevrolet sudah ada di Indonesia sejak tahun 1940-an.

Saat itu, Indonesia masih mengutamakan hasil perkebunan sebagai barang ekspor yang dikirim ke luar negeri. Hal ini terlihat dari banyaknya truk pikap Chevrolet yang kerap disebut C10 di Indonesia. Mobil yang terkadang disebut Chevrolet “Lele” ini sedang diburu oleh para kolektor mobil klasik di Indonesia. Mereka biasanya mengincar mobil ini dengan versi ½ ton atau small open pickup.

Di tahun 1950-an, Chevrolet kembali meluncurkan produk yang tak kalah sensasional dalam desainnya. Salah satu produk yang sangat diincar saat itu hingga saat ini adalah Chevrolet Corvette yang merupakan mobil sport dua pintu. Chevrolet Corvette lahir pada tahun 1953, awalnya hanya diproduksi 300 mobil pada tahun itu.

Pada tahun 1955, Chevrolet mencatat prestasi revolusioner saat ini dengan mengeluarkan mesin V8 dengan ukuran blok yang lebih kecil atau akrab disebut blok kecil. Juga pada tahun 1955, Chevrolet melahirkan Bel Air yang memiliki desain yang sangat indah dan eksotis.

Sederet Modifikasi Chevrolet Jambrong, Pikap Yang Populer Di Era 40 An

Mobil ini langsung menarik perhatian saat pertama kali dirilis. Di Indonesia, Chevrolet Bel Air merupakan salah satu mobil klasik yang paling banyak dicari oleh para kolektor besar. Model lain yang juga ada di Indonesia adalah Chevrolet Impala yang lahir pada tahun 1958. Tahun 1950-an merupakan salah satu era mobil konsep luar angkasa. Hal ini terlihat dari perbedaan bentuk buritan, bodi samping dan lampu yang dibuat menyerupai pesawat luar angkasa.

Setelah memasuki tahun 1960-an, desain mobil yang diproduksi juga mengalami perubahan seiring perkembangan zaman. Pada tahun 1963, Chevrolet meluncurkan salah satu mobil sport kolektor terpopuler di dunia. Model itu adalah Chevrolet Corvette Stingray. Bahkan Corvette Stingray ini menjadi bintang acara TV terkenal melalui film tentang pasangan yang melakukan perjalanan darat Route 66.

Salah satu fitur yang dibuat pada Corvette Stingray ini adalah pola split window yang terdapat pada kaca belakang. Jendela belakang dirancang khusus oleh Bill Mitchell, pemimpin desain GM saat itu. Sting Ray memiliki suspensi belakang independen yang baru dan efisien, ditambah tenaga ekstra berkat penggunaan mesin V8 blok kecil. Selain itu, mobil ini dilengkapi dengan sistem injeksi bahan bakar elektrik dan bagian terbaiknya adalah mobil ini sangat terjangkau saat itu.

Pada tahun 1984, Chevrolet Indonesia meluncurkan model SUV yang lahir dengan penggerak 4 roda. Model tersebut adalah Chevrolet Trooper yang dijual resmi oleh Chevrolet. Dua varian dirilis saat itu. Yaitu mesin bensin dan diesel Chevrolet Trooper. Untuk mesin Diesel, Chevrolet menggunakan mesin yang diproduksi oleh Isuzu dengan kode C223 dengan kapasitas mesin 2.300 cc, 4 silinder. Sedangkan untuk varian bensin menggunakan mesin berkode 4ZD1 dengan kapasitas mesin 2.400 cc, 4 silinder.

Harga Otr Chevrolet Colorado Di Bogor

Chevrolet Trooper dijual di Indonesia hingga tahun 1996. Fitur yang ditawarkan Chevrolet untuk Trooper ini cukup lengkap. Kaki-kaki mandiri, AC, power window, penggerak 4 roda, harga terjangkau dan model khas seperti SUV ala Amerika. Setelah era Chevrolet Trooper, lahirlah Chevrolet Blazer yang pada saat itu berkolaborasi dengan Blazer. Di Indonesia, Chevrolet sudah beberapa kali bekerjasama menciptakan mobil kembar. Salah satunya adalah Isuzu Panther dengan Chevrolet Tavera yang memiliki desain yang sama.

Bagi GM, kepergian Chevrolet dari Indonesia memang sangat berat. Diakui, ini melalui banyak pertimbangan yang cermat. Hal ini dikatakan oleh Hector Villareal, Presiden GM Asia Tenggara. Hengkangnya Chevrolet dari Indonesia, kata dia, karena tidak memiliki segmen pasar otomotif yang bisa memberikan keuntungan. Dengan kata lain, dalam beberapa tahun terakhir Chevrolet di Indonesia belum mampu bersaing dengan produk-produk yang diluncurkan oleh para pesaingnya.

“Faktor-faktor tersebut membuat kegiatan operasional kami semakin terpengaruh oleh hal-hal yang jauh lebih luas di Indonesia. Salah satu hal yang sedikit mempengaruhi kami adalah harga bahan baku yang selalu naik, dan tekanan mata uang semakin menekan ruang kami,” katanya. Meski sudah hengkang dari Indonesia, GM tetap memberikan layanan purna jual kepada konsumen yang membeli unit Chevrolet.

Sayangnya, belum ada pihak Chevrolet yang berani menjawab dan menjamin kapan akan memberikan pelayanan kepada konsumen. Hal ini kami konfirmasikan kepada Chevrolet Indonesia yang selalu memberikan jawaban standar kepada media. Jika melihat produk yang dijual oleh Chevrolet, sebenarnya mereka memiliki produk yang tidak kalah bersaing. Sebut saja Chevrolet Trailblazer yang kaya fitur, Chevrolet Captiva, Trax, Spin, Spark hingga Chevrolet Colorado double cab.

Mobil Pick Up Chevrolet D Max 2.5 Td 4wd Dijual Chile CopiapÓ, Ke32144

Tag: chevrolet chevrolet bel air

Rizen Panji Hobinya menghabiskan BBM di akhir pekan. Dan pasti suka dengan mobil-mobil jadul, terutama mobil model dua pintu. Oh iya, dia juga senang melihat bagian dalam mobil yang sangat rapi dan bersih lho! Ada sejumlah pickup jadul yang perlu diingat. Dan bahkan di Indonesia, mobil jenis ini cukup banyak dijual pada tahun 70-90an. Salah satunya adalah Chevrolet LUV yang merupakan singkatan dari Light Utility Vehicle.

Berdasarkan catatan yang ada, nampaknya pikap ini bukan sepenuhnya produk resmi Chevrolet. Namun hasil rebadge Isuzu Faster. Ini karena Chevrolet masuk

Modifikasi mobil chevrolet pick up, harga mobil pick up chevrolet, mobil pick up chevrolet, chevrolet pick up, harga mobil chevrolet pick up bekas, mobil chevrolet pick up bekas, jual mobil bekas chevrolet pick up, chevrolet pick up bekas, jual mobil chevrolet pick up, cari pick up chevrolet bekas, mobil chevrolet pick up jadul, chevrolet pick up bekas malang

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You might also like